Kamis, 07 Februari 2013

Tips Memilih Laptop/Notebook Yang Tepat, Murah dan Handal.


Kali ini saya ingin berbagi beberapa tips untuk para laptop hunter yang ingin memiliki sebuah laptop baru yang jenis di pasarannya saat ini makin banyak aja dan setidaknya mencegah terjadinya “penyesalan” di masa depan karena sudah terlanjur beli laptop ehh tapi ga sesuai dengan harapan, hehe… Apa aja sih tips itu..? Sebelum berlanjut ke bagian tips, saya ingin sekaligus memberikan contoh kasus seperti berikut:
HP Pavilion G4-1003TX
Processor Onboard Intel® Core™ i5-2410M Processor (2.30 GHz, Cache 3MB)
Chipset Intel HM55
Memory 2 GB DDR3
Video Type ATi Mobility Radeon HD 6470 1GB
Display Size 14″ WXGA LED Display Max.
Resolution 1366 x 768 Display Technology BrightView LED
Audio Type Integrated Altec Lansing Premium Sound Speaker Speakers
Hard Drive Type 500 GB Serial ATA 5400 RPM
Optical Drive Type DVD±RW
Wireless Network Type Integrated Wireless Network Protocol IEEE 802.11b, IEEE 802.11g, IEEE 802.11n
Wireless Bluetooth Available
Keyboard Type Full size
Operating System (OS) Windows 7 Home Premium
Input Device Type Touch Pad Card Reader Provided SD, SDHC, MMC, Memory Stick/ Stick PRO, xD-Picture Card Interface Provided 3x USB 2.0, VGA, HDMI, LAN, Audio
Battery Type Rechargeable Lithium-ion Battery Power Supply External AC Adapter Weight 2.2 kg
Bagian-bagian yang saya tebali adalah komponen pendukung utama sebuah komputer supaya bisa jalan wuss-wuss.. Laptop atau Komputer pada umumnya punya 5 bagian penting yang bisa sangat mempengaruhi kinerjanya, yaitu:

1. Processor
Benda ini biasa kita kenal dengan merknya, macam Intel Pentium 4 (kalau jaman dulu) atau Intel Core 2 Duo, AMD Phenom, dll. Memang tidak salah apabila kita memilih komputer dengan nama-nama tersebut tetapi yang perlu kita perhatikan dalam memilih processor yaitu:
  1. Jumlah Inti (Core): Inti sebuah processor adalah tempat utama dalam melakukan perintah-perintah yang kita instruksikan, ibaratnya seperti memiliki dua tangan (atau lebih), semakin banyak jumlah core maka semakin mudah ia dalam membagi tugas atau istilah kerennya Multitasking dan berujung pada meningkatnya kecepatan penyelesaian tugas /perintah yang kita perintahkan. Jika processor kita hanya memiliki satu inti maka tugas yang sedang diproses harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke tugas berikutnya, namun jika menggunakan dua inti maka tugas berikutnya bisa diberikan kepada inti lainnya untuk diselesaikan.
  2. Kecepatan Proses (Clock Speed): Bagian ini menggunakan satuan Hz (processor sekarang rata-rata satuannya adalah GHz atau miliar per detik) adalah satuan yang mengukur seberapa banyak sebuah inti processor bisa menyelesaikan tugas per detik. Ibaratnya seperti ada dua tukang mengerjakan tugas memasang ubin, dalam sehari tukang A menyelesaikan 20 ubin sedangkan tukang B menyelesaikan 10 ubin. Semakin besar semakin cepat.
  3. Memory Cache: sebelum sebuah processor mengerjakan tugasnya maka data-data yang diperlukan harus disimpan dulu di sebuah tempat penampungan yang dinamakan Cache ini, satuannya adalah Byte. Jika menggunakan perumpamaan tukang seperti di atas, maka untuk memasang ubin diperlukan semen, Tukang A mempunyai penyimpanan semen 10 kg sebelum ia harus mengambilnya lagi yang mana membutuhkan waktu sedangkan Tukang B mempunyai penyimpanan semen 20 kg. Dengan kondisi tersebut sangat memungkinkan Tukang B mempunyai kecepatan penyelesaian tugas yang sama dengan Tukang A karena ia terbantu tidak perlu sering bolak-balik untuk mengambil semen.
Pada umumnya kita tidak langsung melihat informasi seperti di atas, namun hanya sebatas contohnya Intel i5-2410M, solusinya….. ya kita unjung-unjung ke Google dengan kata kunci tersebut hehe.. dan kita bisa lihat detailnya seperti gambar di bawah ini
intel-arkatau untuk lebih lengkapnya kunjungi Database Processor Intel atau Database Processor AMD
2. RAM (Random Access Memory)
Fungsi benda ini adalah memungkinkan data disimpan sementara supaya pemrosesan bisa lebih cepat daripada harus disimpan di dalam hard disk, mengapa? karena kecepatan perpindahan data RAM jauh lebih cepat daripada sebuah hard disk.
Corsair SODIMM RAM
Corsair SODIMM RAM, Laptop menggunakan RAM yang lebih pendek ukurannya yg dinamakan SODIMM
Sehingga lebih besar jumlah RAM (yang saat ini umumnya adalah 2GB, 2 Giga Byte) maka lebih cepat sebuah komputer dalam menjalankan program. Selain lebih cepat juga memungkinkan anda untuk bisa membuka banyak program sekaligus  dan pada laptop akan membantu meningkatkan kinerja grafis laptop anda karena pada VGA buatan Intel (akan dibahas di bagian bawah lebih lanjut) menggunakan sistem berbagi memory (shared memory)
Namun perlu diingat bahwa untuk OS (Operating System) atau ambil contoh Windows 7 Home Premium 32 Bit mempunyai batas RAM optimal 2GB, jika RAM yang terpasang lebih banyak, misalkan 4 GB maka sistem anda hanya akan membaca sekitar 2,4 GB RAM yang terpasang.
3. HDD (Hard Disk Drive)
Hard Disk adalah tempat penyimpanan memory terbesar pada sebuah sistem komputer dan tempat dimana semua data disimpan. Semakin besar maka semakin kita tidak direpotkan untuk mengatur-atur file yang tersimpan di dalamnya, hehe.. apalagi jaman sekarang banyak film-film HD yang satu film bisa 2GB lebih.. jadi lebih besar lebih bagus.
WD Scorpio Black
Tetapi jika anda ingin komputer jadi lebih responsif, maka perhatikan tulisan RPM saat melihat spesifikasi Hard Disk. Rata-rata yang terpasang nilai RPMnya adalah 5400 namun ada juga yang menyertakan HDD dengan RPM 7200. HDD RPM 7200 akan lebih responsif dalam menjalankan program daripada HDD RPM 5400 namun lebih mahal. Salah satu yang bisa direkomendasikan adalah WD Scorpio Black.
4. Operating System (OS)
OS adalah nyawa dari setiap komputer, tanpanya komputer secanggih menjadi tidak berguna sehingga keberadaannya menjadi sangat penting. OS yang sering digunakan adalah Windows dan seri terbarunya adalah Windows 7. Sebelumnya pastikan terlebih dahulu apakah anda ingin menggunakan OS 32-bit atau 64-bit. OS 32-bit hanya mampu mengakomodir RAM maksimal 2,4 GB (plus-minus) sedangkan 64-bit tidak akan mempunyai masalah seperti ini (setidaknya 10 tahun ke depan, hehe..).
Perbedaannya apa sebenarnya? secara kasat mata anda tidak bisa membedakannya, hanya saja jika anda memiliki program-program lama (jadull, baheula, jurassic semacam Word Star mungkin ya :p) yang masih anda butuhkan maka kemungkinan ia tidak bisa berjalan pada OS 64-bit. Jika memang anda benar-benar tidak bisa menemukan gantinya maka tetaplah pada OS 32-bit.
Varian Windows 7
Saya rekomendasikan untuk memilih laptop yang sudah terinstal OS didalamnya (semacam Windows 7 Home Premium, Linux Ubuntu atau Mac OS X bahkan..) daripada membeli yang versi DOS. Kenapa? karena selain nggak ribet buat install-install lagi dan bisa langsung dipakai, hal ini juga untuk mencegah pembajakan, hehe.. Beli lah OS yang original saudara-saudara.. :D
Jika anda memilih Windows 7, saya sarankan untuk memilih Windows 7 Professional. Kenapa? karena di dalamnya terdapat fitur “Win-XP Mode” yang akan membantu mensimulasikan lingkungan sebuah program seperti saat dijalankan di Windows-XP supaya program tersebut bisa berjalan optimal. Fitur lain yang cukup membantu bagi saya  di Windows 7 Professional ini adalah “Remote Desktop”, pada versi Professional ini memungkinkan kita untuk mengendalikan komputer lain (client) dan mengendalikan komputer kita dari komputer lain (host). Selain itu harganya juga di bawah Ultimate yang menurut saya kemahalan dan fungsinya banyak nggak kepakenya buat orang kantoran, hehe..
5. Video Graphics Adapter (VGA)
Processor komputer sangat optimal dalam menjalankan program biasa, namun untuk hal-hal yang menyangkut visualisasi maka anda memerlukan VGA. Jika anda ingin menikmati tayangan video Blu-Ray di laptop anda tanpa mengalami masalah seperti gambar terputus-putus atau ingin memainkan game dengan grafik yang mengagumkan maka saya sarankan untuk melupakan VGA dengan merk Intel!
Contoh Laptop dengan VGA nVidia GeForce, terdapat sticker di bagian luar
Mengapa? karena VGA buatan Intel memang diproduksi untuk mengolah gambar secara biasa-biasa saja, cukupan lah istilahnya. Jika ingin lebih, pilihlah VGA dari merk nVidia GeForce, atau AMD Radeon karena mereka memang menciptakan produk yang bisa memproses grafik melebihi daripada VGA buatan Intel.
Saya sarankan lagi untuk mencari VGA dengan RAM nya sendiri, atau yang biasa disebut VRAM. Dengan adanya VRAM maka VGA tidak perlu lagi mendompleng di RAM seperti yang saya bahas di bagian RAM di atas sehingga pemrosesan gambar akan lebih cepat dan menghasilkan gambar yang lebih halus.
Masih ada beberapa hal lagi yang bisa mempengaruhi kinerja sebuah laptop, yang mana akan saya lanjutkan di bagian kedua untuk topik ini..
sumber : handyeka.com

2 komentar:

  1. Nice Info Jangan Lupa Kunjungi Kami :
    http://servislaptopdisurabaya.blogspot.com/

    BalasHapus